6 Tanda Sering Menguap, Pertanda Kondisi Tubuh
Ada beberapa teori yang menyebutkan bahwa di saat kita menguap adalah tanda tanda kalau kita sedang mengantuk. namun Sadarkah anda, disaat anda sering menguap adalah tanda tanda kondisi tubuh kita kurang sehat. Begitu banyak persepsi tentang menguap, mulai dari tanda mengantuk, lelah bahkan kondisi badan kurang sehat. Lalu ada juga yang mengatakan bahwa menguap itu menular, mengapa hal itu bisa terjadi?. Yuk kita cari tau kebiasaan 6 tanda sering menguap sebagai pertanda Kondisi Tubuh dan cari tau fenomena psikologis menguap itu menular kepada orang lain.
6 Tanda Sering Menguap, Pertanda Kondisi Tubuh
1. Menguap Belum Tentu Mengantuk, Karena Bosan
Ternyata menguap sangat erat kaitannya dengan mengantuk atau kelelahan. Menurut beberapa penelitian, menguap bisa menjadi tanda mengantuk, kelelahan, atau gangguan tidur. Namun ada beberapa penelitian mengatakan menguap juga ada kaitannya dengan kebosanan. hal tersebut di perkuat dengan Penelitian disaat kita sedang mendengarkan pengajar/pembicara yang monoton dan pasif saat menjelaskan materinya, sering kali kita menguap sebagai ungkapan kebosanan dan kejenuhan.
2. Menguap untuk Merelaksasikan Otak
Seorang peneliti dari Universitas Princeton, Amerika Serikat. Mengatakan, manusia menguap karena untuk mendinginkan otak. Menurutnya, ketika menguap, Anda akan melakukan peregangan rahang yang sangat kuat sehingga bisa meningkatkan aliran darah pada leher, wajah, dan kepala. Hal itu bisa membantu mengeluarkan hawa panas pada otak. Ketika mengambil napas dalam-dalam saat menguap, udara dingin akan masuk ke dalam rongga sinus dan sekitar arteri karotis menuju ke otak kembali, (kutipan alodokter.com)
3. Menguap Pertanda Permasalahan Kualitas Tidur
di saat anda sering menguap, merupakan indikasi kualitas tidur anda tidak bagus. rasa lelah yang luar biasa, seharusnya menjadi obat disaat anda tidur maksimal. Dalam sebuah penelitian mengatakan kualitas tidur yang baik adalah dengan tidur antara 7-8 jam. Jika anda sering menguap, bisa di pastikan bahwa anda tadi malam bergadang atau kurang tidur.
Menguap secara berlebihan bisa menjadi pertanda bahwa Anda memiliki penyakit. Penyakit dengan ciri ciri sering menguap adalah stroke, sklerosis multipel, epilepsi, gagal hati, vasovagal "mudah pingsan" atau sinkop. menguap berlebihan bisa menjadi reaksi yang disebabkan saraf vagus, yang mengindikasi masalah jantung. Di kasus langka lainnya, menguap merupakan tanda ada masalah di otak yaitu tumor otak.
5. Psikologis Menguap itu Menular, Psikologi empati
Sadarkah anda di saat melihat orang menguap, anda juga ikut ikut tertular menguap? mengapa demikian? bukti psikologis menguap itu menular, ada penelitian disaat anjing atau hewan peliharaan yang ikut menguap saat melihat atau mendengar pemiliknya menguap. tidak ada penjelasan yang pasti mengapa hal tersebut bisa menular sampai ke binatang peliharaan. namun ada beberapa teori yang mengatakan bahwa psikologis menguap menular karena sikap empati yang baik. sebagai contoh, ketika makin banyak orang sekitar anda yang mudah tertular menguap, maka makin baik pula orang sekitar anda berempati.
Psikologis menular ternyata tidak hanya saat menguap, pada dasarnya tindakan lain manusia ada juga yang dikatakan menular, yaitu di saat ketawa. Ingatkah Anda kapan terakhir Anda melihat orang lain tertawa dan Anda juga ikut tertawa? Hal ini serupa dengan menguap membentuk sebuah fenomena sosial dibandingkan fenomena psikologi, dan menjelaskan mengapa kita tertular menguap saat kita melihat orang lain menguap.
6. Saat Menguap, indikasi tubuh butuh relaksasi beberapa detik
Apa yang anda rasakan saat menguap, tentunya ada perasaan yang berbeda, seperti rasa puas bahkan perasaan senang. hal ini disebabkan karena ada proses relaksasi beberapa detik terhadap tubuh kita yang sudah lelah. Dengan proses menghirup udara sebanyak banyaknya saat menguap, membuat jantung kita mendapat suplay oksigen lebih, yang membuat tubuh kita mengalami relaksasi.
