6 Cara merawat Batrai HP Android Agar Tetap awet

Bagi sahabat kalautau yang punya smartphone bagus, namun batrai nya tidak awet. mungkin kalian salah cara charge nya atau saat menggunakan. batrai merupakan perangkat terpenting yang ada pada berbagai macam perangkat elektronik portable pada masa kini, seperti laptop, tablet, ponsel, dan lainnya. walaupun memiliki fungsi yang sama, namun baterai yang terdapat pada berbagai macam perangkat elektronik tersebut memiliki jenis yang berbeda-beda.

Fungsi baterai

yaitu mengubah energi kimia menjadi energi listrik yang dapat digunakan sebagai sumber energi. Baterai memiliki 3 komponen penting yaitu electrode positif, electrode negatif, dan bahan elektrolit yang berada diantara kedua electrode tersebut. Bahan electrolyte tersebut yang akan bereaksi untuk menghasilkan energi listrik untuk kemudian disalurkan melalui electrode positif dan negatif.

banyak sekali kita temukan tips dan cara agar baterai memiliki umur yang panjang namun terkadang cara-caranya cukup menyulitkan. Misalnya kita harus mematikan fitur-fitur tertentu, tak mengunduh aplikasi tertentu dan hal lain yang mengkerdilkan fungsi smartphone itu sendiri.

Jadi apabila ponsel kita tidak menggunakan baterai original atau tidak sesuai klasifikasinya, maka pada layar biasanya akan muncul notifikasi kesalahan baterai.
Battery Size Indicator atau Btemp merupakan alat untuk mengukur batas kapasitas tegangan yang diperbolehkan untuk disimpan oleh baterai tersebut.

Di dalam baterai ponsel sudah ada regulator yang fungsinya untuk menyesuaikan kebutuhan rangkaian lainnya sehingga aman dari kelebihan listrik.Namun jika regulator ini rusak biasanya fisik dari baterai akan menggelembung.Sebaiknya segera ganti yang baru.

Cara merawat Batrai HP Android Agar Tetap awet

Cara merawat Batrai HP Android Agar Tetap awet

1. hindari baterai benar-benar kosong.

Mengisi baterai sampai penuh dan dalam waktu yang lama tentunya tidak baik. Namun, membiarkan baterai handphone anda benar-benar kosong juga tak lebih baik. Jika sering terjadi seperti itu, maka ketahanan baterai akan berkurang secara perlahan.

2. Jangan tempatkan baterai di suhu panas

Baterai anda akan kehilangan 80 persen ketahanan jika pengguna menaruhnya pada temperatur 60 derajat selama setahun. Pada suhu normal (25 derajat), ketahanan baterai tiap tahunnya juga bakal berkurang secara alamiah sebanyak 20 persen.

3. Jangan tempatkan baterai pada suhu dingin.

Jika ingin menyimpan baterai, pastikan bukan ditempat yang suhunya dingin, seperti kulkas. Karena resikonya akan sama dengan jika di taruh di tempat yang panas.


4. Jangan biarkan baterai kosong dalam jangka waktu lama.

Jika baterai benar-benar kosong, sel baterai akan “tidur”. Jika tidak cepat “dibangunkan”, kemungkinan terburuknya sel tersebut akan kehilangan kemampuan terbaiknya untuk menyerap daya dari alat pengisian baterai. Maka, sat kapasitas baterai menunjukan angka 40 persen, pengguna sudah harus siap-siap melakukan pengisian ulang.

5. Jangan menggunakan HP bila sedang dicas

Bila Anda termasuk gemar menggunakan HP saat sedang dicas, alangkah baiknya mulai saat ini jangan membiasakan kebiasaan tidak baik ini. Alangkah baiknya HP dimatikan saja saat dicas.
Saat proses pengecasan adalah proses pengaliran arus listrik untuk masuk ke baterai. Bila HP menyala saat proses pengecasan itu membuat arus listrik baterai mengalir masuk dan keluar. Hal ini akan memperpendek umur baterai dan cepet rusak pastinya.

6. Jangan mengecas di dalam mobil/ sumber daya yang tidak stabil

Bagi yang gemar kemana-mana dengan mobil, tentunya sangat berguna sekali mengecas dalam mobil. Namun perlu Anda ketahui voltase pada mobil sangat tidak stabil. Hal ini juga dapat mengakibatkan baterai HP tidak awet dan cepat rusak.