Tentang Windows 10 PRO
Windows 10 adalah edisi terakhir dari Microsoft yang menggunakan penamaan yang berbeda setiap rilis barunya. Di edisi berikutnya kelak, tidak akan ada lagi kita temukan windows 11, windows 12, dsb, melainkan hanyalah Windows OS saja dengan cara pembaharuan melalui upgrade online, mirip seperti os android gtu lah katanya.
KINERJA
Windows 10 Pro memiliki kinerja yang stabil dan smooth dengan menggunakan hardware processor quadcore 1.8Ghz with turbo boost technology to 2.4Ghz, memory 4GB DDR3L dan VGA sebesar 512MB 800Mhz yang ada di laptop saya. Saya tidak merasakan adanya lag dalam membuka aplikasi dan beralih antar aplikasi baik aplikasi ringan hingga berat. Driver windows 10 lenovo bekerja baik, saya tidak menemukan warning di device manager os ini, semua dapat terdeteksi dan semua fitur bawaan laptop ini bekerja normal. Saya merasakan adanya perubahan kinerja dari versi windows 8.1 pro ke windows 10 pro, untuk saya pribadi saya lebih merasa smooth menggunakan aplikasi dan bekerja menggunakan windows 10 pro walau perbedaannya terasa tipis tapi benar ada perbedaannya.
FITUR
Windows 10 Pro yang saya gunakan memiliki beragam fitur baru, yang jelas saya dapati adalah os terbaru ini memiliki fungsi yang jelas lebih dioptimalkan dengan perangkat smartphone dan perangkat hybrid. Anda akan menemukan beberapa fitur yang akan memudahkan anda mengakomodir perangkat smartphone os windows phone, os androis dan os iOS anda semisal dengan bantuan aplikasi Phone Companion di os ini. Selain itu os ini juga terintegrasi dengan akun Microsoft anda, sehingga anda dapat saling terintegrasi dengan windows phone anda jadi anda akan mudah menemukan daftar phone contact windows phone anda juga disertakan di os ini (tentunya setelah anda menghubungkan os ini dengan akun Microsoft anda).
Tombol Start: Tentu ini adalah sesuatu yang sangat dinantikan oleh pengguna os windows. Dimana fungsi tombol start ini berubah tampilan di versi windows 8 dan 8.1. Sekarang di windows 10, tombol legendaris ini pun dikembalikan ke bentuk penggunaan semula dan makin dioptimalkan demi operasional berbasis mode non komputer juga sehingga anda akan menjumpai aplikasi windows store pada posisi kanan dan aplikasi lainnya anda dapat temukan pada menu All Apps yang diurutkan dari A-Z. Satu hal yang saya kangen dari tombol start ini adalah dulu di windows 7 dan seri sebelumnya, user dapat merubah ukuran layout halaman start ini dan mengatur pola urutan menu applikasi-nya, sayangnya ini tidak ada lagi mulai dari windows 8 – windows 10. Jadi sampai saat ini ya ukuran layout halaman tombol start ya segitu aja tidak bisa diperlebar/dipertinggi dan ini agak memenuhi layar untuk anda yang hanya memiliki resolusi ukuran layar terbatas.
Task View: Adalah metode desktop virtual yang dapat menampilkan beberapa tampilan desktop secara terpisah dalam satu tampilan layar dan dapat dipilih desktop mana saja yang akan digunakan. Untuk dapat menggunakan fitur ini, anda cukup memilih icon ketiga dari baris taskbar kiri bawah atau kedua di sisi kanan tombol search. Berikut adalah tampilannya.
Satu hal yang menarik dari desktop virtual ala windows 10 ini adalah kemudahan dalam menambahkan jumlah desktop virtual baru dan sejauh saya coba bisa ditambahkan hingga 10 (dan masih bisa ditambahkan lagi). Ini adalah salah satu fitur baru dari windows 10 yang diadopsi dengan mencontoh pada model linux Ubuntu. Kegunaan fitur ini adalah anda dapat menjalankan banyak aplikasi melalui desktop terpisah bila layar komputer anda sudah dirasa tidak mencukupi lagi untuk menempatkan tampilan aplikasi yang akan digunakan dalam beberapa mode pekerjaan yang berbeda.
Searching Mode: Fitur ini sebenarnya sama seperti di windows 8.1, hanya saja fitur ini diterapkan di taskbar sebelah tombol start dan tampilannya lebih baik dan ringkas dan juga terintegrasi dengan Cortana. Anda dapat menggunakan searching ini untuk mencari sesuatu di komputer anda dan mencari sesuatu secara online ketika terhubung ke internet.
Browser Microsoft Edge
Selamat tinggal Internet Explorer 11 dan ucapkan selamat datang Microsoft Edge, ya ini adalah nama baru untuk browser bawaan di os windows 10. Apakah internet explorer benar-benar telah tiada di windows 10? Jangan khawatir, internet explorer tetap ada di windows 10 untuk anda yang melakukan instalasi upgrade, untuk anda yang memilih fresh/new install windows 10 saya tidak tahu apakah browser IE ini juga masih disediakan default di os ini. Browser Edge ini adalah browser terbaru yang memiliki tampilan sangat sederhana dan paling sederhana dibandingkan semua browser yang ada di internet saat ini, bahkan bila dibandingkan dengan internet explorer sebelumnya pun Microsoft edge ini adalah yang paling sederhana dalam tampilan (dan juga memiliki logo baru). Jika anda sudah pernah mencoba menggunakan browser di windows phone, ya seperti itulah tampilan si browser Edge ini. Anda dapat merubah tampilan browser ini dengan dua mode: Light dan Dark, yang saya tampilkan di bawah ini adalah tampilan versi dark-nya.
Saya beri apresiasi positif untuk browser Microsoft Edge ini. Dan saya yakin anda pun akan menyukainya seperti saya. Mengapa begitu?
Browser Loading Tercepat! Ya, ini adalah browser dengan loading pembukaan aplikasi paling cepat yang ada di internet saat ini. Dengan sama-sama masih standard (tanpa addons/extension dsb) browser firefox, google, opera, safari, pun tidak mampu mengalahkan waktu kecepatan dalam proses membuka aplikasi. Browser edge ini hanya memerlukan waktu 3.5 detik saja untuk membuka sempurna dan siap digunakan!! Gilaaaaaa!!
Saingan Berat Opera Browser! Ya, browser edge ini dalam urusan membuka halaman website baik non multimedia dan multimedia termasuk kategori sangat cepat. Browser ini adalah pesaing utama opera browser dalam urusan kecepatan loading halaman web.
Kesederhanaan! Microsoft edge adalah browser yang memiliki fitur setting paling sederhana tidak muluk-muluk dibandingkan browser lain. Mirip browser di windows phone, tapi tentunya versi Edge lebih baik karena dibuat untuk os pc bukan utk os mobile phone.
Irit Memory! Saya sudah mencoba membuka 24 tabs halaman website sekaligus yang berisi halaman web sederhana hingga yang multimedia berat dari youtube hingga live tv streaming dan browser ini termasuk irit memory dan tidak membuat kinerja laptop saya menjadi berat diatas rata-rata. Jelas ini sudah sangat mengalahkan firefox dan chrome yang rata-rata hanya dapat bekerja baik bila untuk membuka tabs di bawah 10 itupun dengan catatan hanya 1-2 halaman web multimedia saja lainnya non multimedia contents dan umumnya memakan resources memory hingga ratusan megabyte bahkan juga bisa diatas 1 giga memory pun digunakannya!
Dan tentu fitur yang paling dinantikan di windows 10 ini adalah kehadiran asisten digital terbaik saat ini, yaitu Cortana.
Sekedar anda ketahui, fitur Cortana tidak dapat dijalankan di Indonesia, karena Microsoft belum membuat Cortana untuk mendukung kebutuhan user di negara ini. Tapi saya bisa menggunakan fitur Cortana dengan lancar, mau tau caranya? Tunggu di artikel khusus Cortana ya.
Apa yang berbeda di windows 10 ini? Windows 10 dibuat dengan dasar untuk mengoptimalkan kebutuhan sinergi perangkat non komputer yang semakin banyak digunakan orang, os windows 10 ini adalah os yang sangat baik untuk mengintegrasikan kegunaan gadget anda.
Os ini sudah memiliki fitur Continum (gtu lah namanya) dimana fitur ini akan memudahkan operasional gadget hybrid, jadi semisal anda membeli netbook hybrid dimana fungsi layar dan keyboard dapat dipisah secara fisik, maka os ini akan mencocokkan dirinya dengan tampilan dan fungsi dari mode perangkat hybrid yang difungsikan itu dan hal ini belum ada di os lainnya. Selain itu di windows 10 anda tetap mendapatkan windows store dimana anda bisa melakukan instalasi aplikasi yang umumnya ada di windows phone untuk dicoba digunakan di windows os pc. Windows 10 ini memiliki fungsi integrasi yang makin optimal dengan os windows phone.
Beberapa tampilan fitur di windows 10 ini memang berubah, saya ambil contoh adalah Calculator yang sedikit tambah lama dalam hal loading di os ini, tapi ini ada alasannya dimana fungsi calculcator pada os ini menjadi sangat amat lengkap dibandingkan edisi calculator pada windows os sebelumnya. Bahkan anda pun bisa menggunakan fasilitas multi converting dari calculcator saja! Sempat kaget saya waktu melihatnya pertama kali
Lalu yang berubah juga adalah fasilitas Setting os windows ini. Anda tidak akan lagi menemukan personalisasi akun seperti di windows 8.1, windows 10 menawarkan perjalanan seting-menyetting yang lebih sederhana dan lebih singkat.
Seperti yang saya katakan diatas, windows 10 dibuat dengan dasar untuk mengoptimalkan pengalaman berkomputer dan non komputer. Os ini semakin diarahkan dengan kemudahan bak layaknya smartphone saja, dan untuk saya ini hal positif. Coba tengok anda akan menemukan icon panel Notifications baru di os ini yang anda bisa temukan di taskbar kanan bawa sebelah penunjuk jam itu.
Di windows 10 os ini makin menjadikan dirinya mudah digunakan seperti smartphone, ini bukan tanpa alasan karena dengan fitur Continum pada perangkat komputer hybrid yang dapat difungsikan dengan mode tablet dan laptop maka fitur panel notifikasi ini akan memberikan kegunaan yang signifikan seperti ketika anda mendapati notifikasi di os android sebagai contohnya. Melalui panel notifications di windows 10 ini anda pun dapat melakukan pengaturan dan kegunaan fungsi laptop anda dengan lebih singkat seperti anda lihat diatas ada beberapa opsi yang sudah disertakan pada panel notifikasi, diantaranya: Tablet mode, Bluetooth, Wifi, Locations, dsb. Ini adalah fitur lama di windows sebelumnya tapi lebih dioptimalkan, dari yang dulunya notifikasi hanya berupa pop up kecil sekarang sudah diubah makin modern dan makin optimal di windows 10.
Dan makin banyak perubahan tampilan dan pengoptimalan dibandingkan dari versi windows 8.1 sebelumnya, bahkan tampilan network taskbar pun juga berubah dan saya lebih menyukainya.
Untuk anda yang pernah menggunakan aplikasi windows store di windows 8.1 tentu anda ingat jika windows 8.1 membuka tampilan aplikasi itu secara fullscreen dan tidak ada opsi untuk merubah ukuran tampilannya dan ini menyulitkan kita yang terbiasa untuk menggunakan multi applications dengan cara yang lebih mudah dilihat dan digunakan. Nah hal ini sudah berubah di windows 10 dan menjadi lebih baik tentunya dimana setiap aplikasi windows store yang terinstal secara default akan terbuka dengan tampilan minimalis dengan menambahkan fungsi minimize, restore dan close app sehingga akan menjadi sama seperti aplikasi non windows store yang ada di semua os seri windows.